Senin, 08 November 2010

Buntil Daun Talas

Buntil adalah salah satu makanan khas dalam kehidupan sehari-hari masyarakat di jawa yang memilik ciri khas (terutama Jawa Tengah) bercita rasa dominan manis, banyak menggunakan gula merah, sedikit pedas serta penggunaan terasi dan kencur sebagai bumbu masakan.
Buntil mudah ditemukan karena biasa dijajakan di pasar maupun ditawarkan di jalan-jalan oleh pedagang kaki lima. Buntil biasa dinikmati untuk menemani nasi. Dalam bahasa jawa, Buntil memiliki arti bungkusan yang diuntil-until ( bungkusan yang diikat ikat ). Buntil sebenarnya adalah semacam bothok (makanan khas yang terbuat dari ampas/bungkil kelapa yang sudah diambil sari/santannya), yang diberi sedikit cairan kuah pedas yang terbuat dari santan.

Isi dari Buntil adalah parutan kelapa yang diberi bumbu. Daun pembungkus yang digunakan dahulu adalah daun lumbu, sekarang lebih banyak menggunakan  daun talas/sente, daun singkong atau daun pepaya. Berbeda dengan bothok, daun pembungkus pada buntil juga dapat turut dikonsumsi. Daun talas mempunyai tekstur lebih lembut di lidah.
Tidak semua orang bisa membuat buntil dari daun talas karena bila tidak hati-hati dapat menumbulkan rasa gatal bila dimakan. Untuk mencegahnya, setelah dipetik daun talas dijemur hingga layu, kemudian dicuci dan di buang batangnya.
Setelah itu, isi dari buntil yang dibuat dari kelapa muda parut dan diberi bumbu kluban, diletakkan di atas lembaran daun talas, kemudian  digulung dan di ikat dengan tali bambu. Untuk menggugah selera bisa ditambahkan teri, ebi atau udang rebon kedalam bumbu ampas kelapa muda tersebut. Setelah diikat, buntalan tadi di kukus hingga tanak. Untuk penyajianya biasanya di siram dengan kuah santan bumbu pedas plus rawit yang masih utuh.
Di daerah Laut Tengah (terutama dari Yunani dan Turki) dikenal pula makanan semacam buntil dengan pembungkus daun anggur muda dan diisi dengan nasi.
Resep Buntil
Bahan :
  • 12 lembar daun talas/daun labu/daun pepaya/daun singkong/daun teratai muda
Kuah:
  • 500 ml, santan kental
  • 1 lembar daun salam
  • 10 buah cabai rawit
  • 2 cm, jahe, memarkan
  • 3 siung, wabang merah, haluskan
  • 2 siung bawang putih, haluskan
  • 1 cm kencur, haluskan
  • 1 lembar daun salam
  • 1 sdt gula pasir
  • 1 sdt garam
  • 2sdt minyak goreng
  • Isi, aduk rata:
  • 200 gr kelapa muda, parut memanjang
  • 1 sdm petai Cina
  • 150 gr teri nasi
  • 4 siung bawang merah, haluskan
  • 3 siung bawang putih, haluskan
  • 1 sdt garam
Haluskan:
  • 6 siung bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • 1 cm kencur
  • 1 cm lengkuas
  • 1 sdt jintan
  • 1 sdt gula pasir/gula merah
  • ½ sdm ketumbar sangrai
Cara Membuat:
  • Cuci daun talas/labu/teratai, tiriskan dan angina-angin hingga layu.
  • Isi:  campur semua bahan isi dengan bumbu-bumbu yang telah dihaluskan, aduk rata.
  • Ambil dua lembar pembungkus, isi dengan 2 sdm bahan isi. Lipat/bungkus menyerupai buntil.
  • Kukus hingga matang. Angkat, sisihkan. Lakukan hingga daun habis.
    Kuah: panaskan minyak, tumis bumbu hingga harum. Tuang santan, masak sambil diaduk hingga mengental.
  • Penyajian: siapkan piring saji. Atur buntil di atas piring saji. sesaat sebelum disajikan, siram dengan kuah santan. Sajikan panas.
Porsi : untuk 6 orang

1 komentar:

hahaha mengatakan...

S1288POKER merupakan Sarana bermain Poker Online dengan Rupiah Asli !!

100% Tanpa BOOT !! Member VS Member !!

Tersedia 7 Games in 1 web :
Poker, Domino, Bandar Ceme, Capsa, Ceme Keliling, Super Ten dan Omaha POker

Minimal Deposit Rp.10.000,- & Wihtdraw Rp.20.000,-

Like Fanspage Kami di [url]www.facebook.com/s1288.poker[/url]

Info Lebih Lanjut Bisa Hub kami Di :
BBM : 7AC8D76B
WA : 08122221680

Posting Komentar